Judul
|
Hujan
|
No. ISBN
|
9786020324784
|
Penulis
|
Tere Liye
|
Penerbit
|
|
Tanggal terbit
|
Januari - 2016
|
Jumlah Halaman
|
318
|
Berat Buku
|
270 gr
|
Jenis Cover
|
Soft Cover
|
Harga
Resensi:
Novel ini sebenarnya novel romansa dengan balutan science
fiction. Hujan pun dibuka oleh keinginan Lail menghapus memorinya tentang
seseorang, yang mana ia meminta bantuan Elijah. Kemudian Lail mengingat alasan
kenapa ia harus menghapus memorinya tersebut, dan ia pun menceritakannya kepada
Elijah.
Berawal dari sebuah lorong sebuah kereta bawah tanah, Lail
yang masih berumur 13 tahun kehilangan ibunya di depan matanya, dilorong ini pula
Lail bertemu dengan seorang bocah laki-laki lebih tua 2 tahun yang
menyelamatkannya dari lorong tersebut. Bocah laki-laki bernama Esok, juga
kehilangan 4 kakak kandungnya di dalam kereta bawah tanah tersebut akibat gempa
bumi. Dan kisah mereka berdualah yang menjadi inti dari cerita ini.
Kisah mereka berlanjut di tempat pengungsian. Semakin hari
semakin akrab dan dekat. hingga mereka terpisahkan oleh keluarga yang
mengangkat Esok menjadi anaknya untuk di sekolahkan setinggi-tingginya. pdan
Lail pun pindah tempat barunya di panti sosial dan bertemu dengan teman
perempuan sebayanya bernama Maryam, Dalam kisah ini, penulis sangat menunjukan
kisah persahabatan antara Lail dan Maryam yang sedikit menghibur dan membuat
tersenyam yang membuat iri para pembacanya., dan juga kisah antara Lail dan
Esok yang masih berlanjut namun karena belum beranjak dewasa, mereka belum tahu
apa yang sedang mereka rasakan.
Hubungan mereka agak sedikit putus sejak Esok melanjutkan
studinya di Ibu kota. Disini mungkin pembaca sedikit terbawa emosi karena
penulis membuat kisah yang tak terduga-duga dan mengejutkan pembacanya. Pada
tahap inilah cerita mulai menuju klimaks. Bagian ini pula yang menceritakan
Diakhir cerita lebih banyak lagi kejutan yang tak terduga
dan sulit untuk diterka jalan ceritanya oleh pembaca sekalian. Pembaca juga
bisa mengambil manfaat dari kisah persahabatan, percintaan yang tumbuh dari
sebuah peristiwa yang menyakitkan.
Diakhir cerita, penulis benar-benar menjadikannya sangat
klimaks dan menguras emosi para pembacanya. Tak terduga dan sulit untuk diterka
jalan ceritanya.
Biodata Tere Liye:
·
Nama pena: Tere Liye
·
Lahir: 21 Mei 1979, Sumatera Selatan, Indonesia
·
Pendidikan: SDN 2 Kikim Timur Sumasel , SMPN 2
Kikim Timur Sumsel , SMUN 9 Bandar Lampung, Fakultas Ekonomi Universitas
Indonesia.
·
Orang tua: Pasai
·
Isteri: Riski Amelia
·
Anak-anak: Abdullah Pasai dan Faizah Azkia
·
Web site: www.darwisdarwis.multiply.com
Biografi Tere Liye:
Masa Pendidikan
Tere Liye meyelesaikan masa pendidikan dasar sampai SMP di
SDN2 dan SMN 2 Kikim Timur, Sumatera Selatan. Kemudian melanjutkan ke SMUN 9
bandar lampung. Setelah selesai di Bandar lampung, ia meneruskan ke Universitas
Indonesia dengan mengambil fakultas Ekonomi.
Karya tulis Tere Liye:
·
Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin
(Gramedia Pustaka Umum,2010)
·
Pukat (Penerbit Republika, 2010)
·
Burlian (Penerbit Republika, 2009)
·
Hafalan Shalat Delisa (Penerbit Republika, 2005)
·
Moga Bunda Disayang Alloh (Penerbit Republika,
2005)
·
The Gogons Series : James & Incridible
Incodents (Gramedia Pustaka Umum, 2006)
·
Bidadari – Bidadari Surga (Penerbit Republika,
2008)
·
Sang Penandai (Penerbit Serambi, 2007)
·
Rembulan Tenggelam di Wajahmu (Grafindo 2006
& Republika 2009)
·
Mimpi-Mimpi Si Patah Hati (Penerbit AddPrint,
2005)
·
Cintaku Antara Jakarta dan Kualal Lumpur
(Penerbit AddPrint, 2006)
·
Senja Bersama Rosie (Penerbit Grafindo, 2008)
·
Eliana, Serial Anak-Anak Mamak
Biografi Tere Liye:
Kehidupan dan Kesederhanaan
Dari karya-karyanya Tere Liye ingin membagi pemahaman bahwa
sebetulnya hidup ini tidaklah rumit seperti yang sering terpikir oleh
kabanyakan orang. Hidup adalah anugerah yang Kuasa dan karena anugerah berarti
harus di syukuri.
“bekerja keras dan selalu merasa cukup,
mencintai, berbuat baik dan selalu berbagi, senantiasa bersyukur serta
berterima kasih, maka Ia percaya bahwa kebahagiaan itu sudah berada di
genggaman kita”.
Itulah sedikit kutipan yang penulis dapatkan, terkesan bahwa
ia menegaskan syukuri saja setiap apapun yang kita punya, baik itu berupa
kekurangan terlebih kalau itu suatu kelebihan. Satu lagi pelajaran berharga
yang bisa kita petik dan di aplikasikan dalam kehidupan masing-masing dari
biografi Tere Liye ini.
Sungguh sangat istimewa, bahwa di negeri kita tercinta ini
lahir banyak penulis berkualitas. Serta dengan karya-karyanya tersebut telah
membuat negeri ini di kenal luas. Terlebih lagi Tere Liye berasal dari
pedalaman Sumatera Selatan. Menjadikan nilai tambah sebagai nilai positif untuk
terus meneladani kepiawaiannya di dunia tulis menulis.
Bagi Anda yang sudah pernah menikmati karya Tere Liye pasti
akan memberikan respon positif. Karya Tere Liye biasanya mengetengahkan seputar
pengetahuan, moral dan agama islam. Penyampaian nya yang unik serta sederhana
menjadi nilai tambah bagi tiap novelnya.
Justru karena kesederhanaannya, tiap kita membaca lembaran
demi lembaran novelnya, kita serasa melihat di depan mata apa yang Tere Liye
sedang sampaikan. Uniknya kita tidak akan merasa sedang di gurui meskipun dari
tulisan-tulisannya itu tersimpan pesan moral, islam serta sosial yang
penting.
Kesederhanaan lah yang mampu membuka hati, dan kalau hati
kita sudah terbuka maka akan sangat mudah setiap pesan-pesan positif itu sampai.
Melalui biogarfi Tere Liye yang amat singkat ini, saya ingin berbagi, mari kita
nikmati tiap lembaran karya Tere Liye dan ambil tiap nilai positif yang ada di
dalamnya.
0 comments:
Post a Comment